1. Sistem distribusi tenaga listrik konstruksi harus dilengkapi dengan kotak distribusi utama, kotak distribusi, dan kotak sakelar, serta membentuk mode distribusi tiga tingkat.
2. Posisi pemasangan kotak distribusi dan kotak sakelar pada sistem distribusi tenaga konstruksi harus masuk akal. Kotak distribusi utama harus sedekat mungkin dengan trafo atau catu daya eksternal untuk memudahkan masuknya daya. Kotak distribusi harus dipasang sedekat mungkin dengan area pusat dimana peralatan listrik atau beban relatif terkonsentrasi untuk memastikan beban tiga fasa tetap seimbang. Posisi pemasangan kotak saklar harus diatur sesuai dengan kondisi lokasi dan kondisi konstruksi.
3. Untuk menjamin keseimbangan beban tiga fasa pada sistem distribusi tenaga sementara, daya listrik dan daya penerangan di lokasi konstruksi harus membentuk dua rangkaian daya, dan kotak distribusi daya harus dipasang terpisah dari kotak distribusi penerangan.
4. Semua peralatan listrik di lokasi konstruksi harus memiliki kotak saklar khusus.
5. Badan kotak dan pengaturan internal kotak distribusi baja tahan karat di semua tingkat harus mematuhi peraturan keselamatan, sakelar peralatan listrik harus menunjukkan tujuannya, dan badan kotak harus diberi nomor yang seragam. Kotak distribusi baja tahan karat yang tidak digunakan lagi harus diputus aliran listriknya dan pintu kotak harus dikunci. Kotak distribusi tetap harus dipagari dan memiliki perlindungan terhadap hujan dan benturan.
6. Kotak distribusi stainless steel umumnya digunakan untuk rumah tangga, sedangkan lemari distribusi banyak digunakan untuk pasokan listrik terpusat, umumnya untuk listrik industri dan bangunan. Kotak distribusi stainless steel dan lemari distribusi merupakan peralatan yang lengkap. Kotak distribusi baja tahan karat adalah set peralatan lengkap bertegangan rendah, dan lemari distribusi bertegangan tinggi dan bertegangan rendah.